Boba merujuk pada bola-bola hitam dari tepung tapioka, yaitu tepung yang terbuat dari pati singkong. Bola-bola hitam ini dapat dibuat dengan cara menambahkan gula merah dan air panas pada tepung tapioka kemudian diaduk. Selanjutnya, adonan tersebut dibentuk menjadi bola-bola kecil dan dimasak hingga matang dan teksturnya membal (kenyal).

Boba merupakan bahan utama untuk membuat minuman boba alias bubble tea. Bahan yang terbuat dari tepung tapioka ini tidak memiliki banyak rasa. Meski begitu, keberadaan boba dalam minuman boba sangatlah penting karena tekstur kenyal yang dihasilkan dapat berpadu dengan baik bersama teh dan susu.

Tips Usaha Boba Sukses

Bubble tea atau yang juga disebut boba milk adalah minuman yang populer di banyak negara, termasuk Indonesia. Oleh karena itulah usaha minuman boba terbilang cukup menjanjikan.

Berikut tips memulai usaha atau bisnis minuman boba:

  1. Lakukan riset pasar

Sebelum memulai bisnis minuman boba maupun bisnis lainnya, sebaiknya lakukan riset pasar terlebih dahulu. Maksud riset pasar adalah mencari tahu tentang apa yang diminati dan disukai oleh target konsumen. Artinya, Anda juga harus segera menentukan target konsumen dalam usaha Anda. Misalnya pelajar, pekerja kantoran, dan lain-lain.

  1. Pilih lokasi usaha yang tepat

Selain menentukan target pasar serta melakukan riset pasar, Anda juga harus memilih lokasi usaha yang tepat. Pasalnya, tepat atau tidaknya lokasi usaha akan sangat mempengaruhi keberhasilan Anda dalam memulai bisnis minuman boba.

Pastikan lokasi usaha yang dipilih dekat dengan target konsumen. Misalnya jika target konsumen Anda adalah anak muda atau remaja, maka Anda dapat memilih lokasi usaha di dekat sekolah.

  1. Sesuaikan harga jual produk

Salah satu faktor yang menentukan keberhasilan usaha atau bisnis minuman boba yang Anda mulai adalah harga jual produk. Anda harus memastikan bahwa harga jual produk minuman boba tersebut masih dalam jangkauan konsumen. Tidak terlalu mahal maupun terlalu murah. Dengan begitu, target konsumen tidak akan ragu untuk membeli.

  1. Cari bahan-bahan dari supplier yang tepat

Pastikan untuk mencari bahan-bahan dari supplier yang menjual bahan murah, tetapi berkualitas. Tak hanya memperhatikan harga dan kualitas bahan baku, Anda juga perlu memperhatikan jarak supplier dari tempat usaha Anda. Utamakan supplier yang dekat karena akan mempengaruhi biaya transport serta harga jual produk.

  1. Lakukan inovasi produk

Inovasi maksudnya melakukan pembaruan pada apa yang sudah ada. Dengan kata lain, melakukan inovasi produk berarti melakukan pembaruan pada produk yang sudah ada. Misalnya jika Anda akan memulai bisnis minuman boba, maka Anda dapat mencoba membuat variasi minuman boba yang baru.

Pastikan agar inovasi yang dilakukan sesuai dengan selera target konsumen. Jika perlu, buat produk Anda memiliki keunikan dari produk minuman boba yang lain agar target konsumen semakin tertarik.

  1. Gunakan strategi pemasaran yang tepat

Produk yang berkualitas saja tidak cukup untuk membuat bisnis minuman boba Anda berhasil. anda juga harus menggunakan strategi pemasaran yang tepat. Misalnya dengan memanfaatkan media sosial yang populer seperti Instagram, Facebook, dan lain-lain.

Jika Anda ingin memulai usaha minuman boba tetapi tidak memiliki sumber daya produksi yang memadai, maka Anda dapat menggunakan jasa maklon minuman.

Jasa maklon minuman ini akan membantu Anda membuat produk minuman boba yang diinginkan tanpa perlu membeli peralatan produksi yang menghabiskan banyak modal.

 

By Gary